photo '..from NoWhere to SomeWhere..' by ak
..karena belajar adalah kewajiban dan kebutuhan seumur hidup.. ...karena kebaikan adalah energi + yang tak lekang oleh waktu...

Sabtu, 28 Juni 2008

Sshny Nntn Er8 d Ngr Er

Ini sebenarnya semacam 'curhat' :), tapi mungkin ada 'maknanya'.

Sebelum berangkat ke daerah asing ini, disamping banyak hal lain yg terpikir, terbersit bayangan bahwa saya bakal menikmati hebohnya siaran tv Euro2008. Gimana tidak lebih heboh, wong di Indonesia saja, hebohnya ndak ketulungan. Apalagi di salah satu negeri Eropa. waah.. pasti jauh lebih dahsyat. Walaupun itu hanya di TV atau area2 publik non stadion.

Sangkaan saya salah. Saltot - salah total.
Saat nanya2 ke orang2 kantor dan temen2 training, apakah mereka sedang menikmati Euro2008, bisa dibilang tidak ada satu pun yang menjawab positip. Hanya satu dua yang bilang : yaa.. kadang2. Wah, kok bisa ?

Saya cuek saja. Ok, kalaupun orang tidak sedang berhisteria, toh saya tetap bisa menikmatinya sendiri. Bahkan kalaupun 4 orang lain di guest house, dengan kulit dan rambut beda2 itu, juga cuek-cuek saja. Bahkan keluar satu kata "Euro" pun tidak pernah.

Tetapi ternyata "penderitaan" saya tidak hanya sebatas tiadanya teman. Ketika mencoba mencari chanel tv yang menyiarkan langsung Euro2008, dada saya seakan berdegup keras. Bagaimana tidak. Ada secara total 400an chanel yang tersedia, paling tidak terdaftar di tv itu. Walaupun sebagian besar berisi "semut", dan sebagiannya lagi dobel2/sama.Ternyata nihil. Tidak satupun saya temukan yang sedang live Euro08. Ada beberapa saluran sport, seperti EuroSport. Tapi malah dia banyak siaran atuo-sport, tenis, atau malah tunggang kuda. Euronya hanya sebatas berita ataupun siaran tunda.

Keringat dingin saya mulai keluar. Wah.. besok Italy lawan Perancis (saat itu), masak gak nonton.. ?
"Tidak percaya* lagi sama itu tv, akhirnya saya banting setir. Yahh.. nyari on-line tv internet yang free saja. Perburuan dimulai. Tidak gampang. Googling sana, googling sini. Install ini, install itu. Walaupun akhirnya ketemu. Memakailah saya "Sopcast". Dapat juga. Tidak sempurna, tidak bisa large-size, pakai Spanyol atau German lagi, mana saya ngerti. Yang english saja sudah 'megap2' haha. Juga tidak sepenuhnya live. Karena ketika sambil chatting dengan teman yang di Dusseldorf, dia bilang Italy sudah 2-0. Di Sopcast kok belum yaa ? :DD. Baru 2-3 menit kemudian gol. Yaa tidak apa-apa. Tidak ada akar, serabut pun jadi lah.

(Sopcast - si 'penolong kecil')

Demikianlah.
"Misi" pribadi untuk nonton sepuasnya (meski di tv) Euro2008 saya kubur dalam2. Jangankan sepuasnya, normal2 saja tidak bisa. Tapi, saya tidak sepenuhnya menyerah. Pelan2 chanel2 tv yang 400an (tapi semu) itu saya pelototin satu-satu. Satu-satu? Yaah.. mau gimana lagi? TV guide tidak ada. Nanya ke 4 orang dari Lithuania, India, Kanada, maupun Norway sendiri, juga tidak tahu menahu. Dan tidak berkepentingan :D. Satu, demi satu, akhirnya.... dapet!!! 272! ya nomer itu, siarkan Euro, live!. Pas saat jerman x portugal (perempatfinal). Yuhuuu.. ada juga. Tapi eeit, tunggu dulu. Suaranya kok gak ada? waah.. ditingkahi suara "hujan". Gemerisik. Mau gimana lagi? Adanya itu. Daripada Sopcast. Yang kadang juga tidak dapet itu.


Besoknya saya berharap nasib saya masih 'baik' :). Apa kata? Ternyata tidak. Siaran di 272 hilang. Lemeslah kita :(. Saya baru sadar. Uff.. karena memang sebagian besar tv berbahasa Jerman (mana Jerman mana Norway saya susah membedakan), maka yang disiarkan langsung ternyata partai2 nya Jerman. Yaa sudahlah kembali lagi ke Sopcast.

Tapi nasib baik ternyata 'masih' berkenan menghampiri saya. Ketika iseng2 lagi, pelototin chanel2, ternyata ketemu kembaran 272 di 387. Dan bagusnya, gambar dan suaranya normal. Pada saat itu, Jerman x Turki. Well, ini namanya rejeki. Besoknya rejeki itu ternyata masih ada. Walau sedikit pindah lagi di 23.
OK, paling tidak di partai final besok saya tidak akan kwatir. Karena chanel2 Jerman itu akan pasti menyiarkan negaranya sendiri.

Si temen Dusseldorf bilang : "yaah.. kamu salah negara sii... Coba di sini, tiap malem rasanya orang hiruk pikuk. Kalo Jerman atau Turki menang, malah pesta klakson sampe malam. "
Yaah, mau apalagi, Norway memang bukan negara bola. Ia negara Ski (?). Juga Fjord (kapan2 cerita).

Begitulah, suka duka mengalami : ayam mati di lumbung padi. Di negeri euro malah kesulitan nonton euro.
Itulah makanya judul posting ini adalah : Sshny Nntn Er8 d Ngr Er. Bukan: Susahnya Nonton Euro08 di Negeri Euro.. :D.

Ada yang berkenan memetikkan pelajaran dari sini ? Matur nuwun, eh.. sakalangkong :).

7 komentar:

Unknown mengatakan...

kacian dagh lo...

Pak pelajarannya saya belum dapat. Gmn ya cara ntn live TV dari internet? hihihihi...

*kabuuuuur*

Http://gandhiAnwar.blogspot.com

Anonim mengatakan...

Ah bang aku belum pernah sekalipun nonton sama sekali gak seneng bola hihik, orang lain pada heboh aku sih cuek ajaw

Anonim mengatakan...

wah lagi ada di luarnegeri toh om, hehehehehe, wah ternyata sulit ya ntn bola disana, sampe berjuang gitu hehehehee

Anonim mengatakan...

Bagus juga fotonya, emang enak kok lingkungan di luar negeri, adem, disiplin, udaranya bersih, poko'e TOP, asik dong ya jln2nya.

Anonim mengatakan...

@Gandhi : gpp.. yg penting akhirnya bisa juga

@Balisugar: gpp.. yg penting gak ikut sedih

@Xero: idem Gandhi :)

@Noni: gpp.. yang penting gratis :D

Anonim mengatakan...

makane bener kalo negeri kita tuh gudange gratisan....
cuman pipis ke toilet umum ae yang gak gratis... kek...kek...kek..

Anonim mengatakan...

tadinya saya bingung ngartiin judul artikel ini....he..he...